ArtikelTerkait. Soal Pilihan Ganda Tentang Wawasan Nusantara Dalam Konteks NKRI. 1. Jika di dalam sel terdapat substrat respirasi berupa lemak, karbohidrat, dan protein, maka akan terjadi oksidasi dengan urutan sebagai berikut (A) lemak, karbohidrat, protein. (B) lemak, protein, karbohidrat. (C) karbohidrat, protein, lemak.
Kunci jawaban dan pembahasan soal laju reaksi Soal nomor 1 Kunci Jawaban a Pembahasan Mencari volume yang dibutuhkan pada proses pengenceran. Rumus pengenceran V1. M1 = V2. M2 Misal volume yang dibutuhkan sebanyak x mL, maka 500 . 005 = xx5 25 = 5x x = 5 mL jadi, volume H2SO4 5 M yang dibutuhkan sebanyak 5 mL Soal nomor 2 Kunci jawaban c Pembahasan Mol CaCO3 = = = mol Konsentrasi CaCO3 = = = M Jadi, konsentrasi larutan CaCO3 yang dihasilkan adalah M. Soal nomor 3 Kunci Jawaban d Pembahasan Menentukan konsentrasi campuran suatu larutan M campuran = = = M Jadi, konsentrasi campuran tersebut adalah M Soal nomor 4 Kunci Jawaban b Pembahasan Menentukan konsentrasi HCl 37% M = = = M Volume HCl 37% yang dibutuhkan V1. M1 = V2 . M 2 120 x = a x 60 = a = mL Jadi, volume larutan yang dibutuhkan sebanyak mL Soal nomor 5 Kunci Jawaban a Pembahasan M = = ;n= = = m = gram Soal nomor 6 Kunci jawaban Pembahasan Mencari mol CH4 c Konsentrasi CH4 ⁄ Soal nomor 7 Kunci Jawaban Pembahasan d Konsentrasi NO2 = = M Laju pengurangan NO2 = = = 5 x 10-3 Soal nomor 8 Kunci Jawaban Pembahasan d Laju reaksi tersebut hanya dipengaruhi oleh satu pereaksi saja. Hal itu ditandai dengan tidak ditulisnya pereaksi B dalam persamaan laju. Seberapa besar perubahan konsentrasi pereaksi B tidak mempengaruhi laju pembentukan produk reaksi C. Soal nomor 9 Kunci Jawaban Pembahasan [A] A 3a 3a [B] b b 3b a V V 9v 27v Menentukan orde reaksi A menggunakan data 1 dan 2 = = x= 2 Menentukan orde reaksi B menggunakan data 2 dan 3 = = y = Soal nomor 10 Kunci jawaban Pembahasan 1 e Soal nomor 11 Kunci jawaban c Soal nomor 12 Kunci Jawaban d Pembahasan Persamaan laju reaksi v = k [NO]2 [O2] laju saat semua konsentrasi pereaksi menjadi tiga kali nya Soal nomor 13 Kunci jawaban Soal nomor 14 Kunci Jawaban Soal nomor 15 Kunci jawaban Pembahasan a a b Laju reaksi [P] P 2p [Q] q 3q Soal nomor 16 Kunci Jawaban b Pembahasan Perhatikan data no. 2 dan 3 M = – = M t = 2 – 1 = 1 jam = 3600 sekon v NO2 = = x 10-6 M/s Soal nomor 17 Kunci Jawaban c Pembahasan Penentuan orde reaksi terhadap Na2S2O3 menggunakan data 1 dan 2 ⁄ ⁄ Penentuan orde reaksi terhadap HCl menggunakan data 2 dan 3 ⁄ ⁄ Menentukan nilai tetapan laju reaksi menggunakan data nomor 3 v = k [Na2S2O3] [HCl] 2 Soal nomor 18 Kunci Jawaban d Pembahasan Menentukan orde reaksi A menggunakan data 1 dan 3 Menentukan orde reaksi B menggunakan data 3 dan 4 Sehingga persamaan lajunya v = k [B]2 Soal nomor 19 Kunci jawaban a Pembahasan Menentukan orde reaksi terhadap A menggunakan data 2 dan 4 Menentukan orde reaksi terhadap B menggunakan data 1 dan 2 Persamaan laju reaksi v = k [B] Menentukan nilai k menggunakan data 2 v = k [B] -3 1 . 10 = k [ k = 5 . 10-3 Menentukan nilai x v = k [B] = 5 x 10-3 = x 10-3 Soal nomor 20 Kunci Jawaban e Pembahasan Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi antara lain a. Suhu Semakin tinggi suhu, semakin cepat reaksi berlangsung. b. Luas permukaan sentuh makin luas luas permukaan sentuhnya, maka reaksi berlangsung semakin cepat. c. Konsentrasi pereaksi semakin besar konsentrasi, maka reaksi akan semakin cepat d. Katalis penambahan katalis akan mempercepat laju reaksi, karena adanya katalis menurunkan energi aktivasi reaksi. Soal nomor 21 Kunci jawaban d Penyelesaian Efek dari kenaikan suhu adalah memperbesar energi kinetik rata-rata dari sistem yang demikian lebih banyak yang dapat mencapai keadaan peralihan, dengan kata lain kecepatan reaksi akan diperbesar. Soal nomor 22 Kunci Jawaban e Pembahasan No. 1 3 Besi gram Serbuk 1 keping [HCl] 3M 3M Pada percobaan nomor 1, besi gram yang digunakan berbentuk serbuk, sedangkan pada percobaan nomor 3, besi gram yang digunakan berbentuk kepingan. Hal itu menandakan bahwa meski konsentrasi HCl yang digunakan sama, yaitu 3 M, terdapat perbedaan pada luas permukaan besi gram yang digunakan. Soal nomor 23 Kunci Jawaban a Pembahasan Pada percobaan 1, yang digunakan adalah serbuk besi gram dan larutan HCl 3 M. bentuk serbuk dapat memperbesar luas permukaan dan konsentrasi HCl yang tinggi juga dapat mempercepat reaksi berlangsung. Soal nomor 24 Kunci Jawaban e Pembahasan Reaksi nomor 5 menggunakan kepingan besi gram dan larutan HCl 1 M. Bentuk kepingan memiliki luas permukaan yang sempit dan konsentrasi larutan HCl yang rendah juga menyebabkan reaksi berlangsung cukup lama. Soal nomor 25 Kunci Jawaban a Pembahasan meningkatkan konsentrasi reaksi dapat mempercepat reaksi, meningkatkan suhu reaksi juga dapat mempercepat reaksi. Soal nomor 26 Kunci Jawaban e Pembahasan Menggunakan skala vo 20 3vo 6vo 60 40 9vo 80 Dengan menggunakan rumus va = n x vo n = = =3 va = 3 x vo = 9vo Soal nomor 27 Kunci Jawaban c Pembahasan percobaan 2 dan 5 sama sama menggunakan serbuk zat A, luas permukaan zat nya sama, larutan B juga mempunyai konsentrasi yang sama yaitu M, namun pada suhu, tampak bahwa percobaan 2 dilakukan pada suhu 25 dan percobaan 5 pada 35 . Tampak waktu reaksi percobaan 5 juga lebih cepat disbanding reaksi nomor 2. Sehingga factor yang berpengaruh adalah factor suhu. Soal nomor 28 Kunci Jawaban c Pembahasan kenaikan suhu menyebabkan energi kinetik molekul-molekul pereaksi bergerak lebih cepat. Pergerakan molekul tersebut semakin cpat sehingga menyebabkan tumbukan lebih sering terjadi. Sehingga pembentukan produk semakin cepat dan reaksi berlangsung lebih cepat. Soal nomor 29 Kunci jawaban d Pembahasan pada percobaan nomor 5, zat A yang digunakan berbentuk serbuk, larutan B mempunyai konsentrasi M, dan suhu reaksi nya sebesar 35 . Kombinasi di atas dapat mempercepat laju reaksi. Soal nomor 30 Kunci jawaban e Pembahasan = = 240 x = sekon Soal nomor 31 Kunci Jawaban d Pembahasan Misal pada kondisi mula-mula konsentrasi A adalah a dan konsentrasi B adalah b dan laju reaksinya adalah vo. nilai va dapat ditentukan melalui perbandingan. vo = va vo = va va k a2 b2 k 2a2 2b2 a2 b2 4a2 4b2 = 16 v0 Soal nomor 32 Kunci Jawaban c Pembahasan Menentukan konsentrasi HCl Mol HCl = = mol [HCl] = = M Soal nomor 33 Kunci Jawaban d Pembahasan pada percobaan D, suhu reaksi dibuat tinggi, yaitu 40 , konsentrasi larutan HCl yang digunakan juga cukup besar yaitu mol/L, juga logam Zn yang digunakan berbentuk serbuk, sehingga dapat memperbesar luas permukaan sentuhnya. Soal nomor 34 Kunci Jawaban c Pembahasan Menggunakan skala 10°C 40°C a mol/ ⁄ mol/ Menggunakan rumus Dengan menggunakan rumus Pada suhu 10°C va = n x vo n = = = -1 70°C 3a mol/ 100°C 6a mol/ 130°C 9a mol/ va = -1 x a = a Pada suhu 130°C va = n x vo n = = =3 va = 3x a = a Soal nomor 35 Kunci jawaban c Pembahasan Menggunakan skala 15°C 30°C 10 menit 5 menit Menggunakan rumus Pada suhu 75°C 45°C menit 60C menit 75°C menit Soal nomor 36 Kunci Jawaban d Pembahasan faktor yang dapat mempengaruhi laju reaksi adalah 1. Suhu 2. Luas permukaan 3. Konsentrasi 4. Katalis Soal nomor 37 Kunci Jawaban a Pembahasan dengan memanaskan campuran, suhu campuran akan mningkat, mengakibatkan partikel partikelnya bergerak lebih cepat, sehingga tumbukan semakin banyak terjadi. Hal itu menyebabkan reaksi berjalan semakin cepat. Soal nomor 38 Kunci jawaban d Pembahasan = = 10 x = menit Soal nomor 39 Kunci Jawaban a Pembahasan Faktor yang mempengaruhi laju reaksi diantaranya adalah suhu dan luas permukaan. Dengan menaikkan suhu dan luas permukaan reaksi dapat berjalan lebih cepat. Soal nomor 40 Kunci Jawaban e Pembahasan faktor yang mempengaruhi laju reaksi adalah suhu, konsentrasi, katalis, luas permukaan. Soal nomor 41 Kunci Jawaban d Soal nomor 42 Kunci jawaban d Soal nomor 43 Kunci Jawaban c Soal nomor 44 Kunci jawaban b Pembahasan Kondisi Mula mula Akhir [A] a 2a Soal nomor 45 Kunci jawaban Soal nomor 46 Kunci jawaban Soal nomor 47 Kunci jawaban Soal nomor 48 Kunci Jawaban d a e b [B] b 3b Pembahasan Menentukan orde reaksi P melalui data 1 dan 2 = = x = Soal nomor 49 2 Kunci Jawaban a Pembahasan Menentukan orde reaksi Q menggunakan data 3 dan 5 = = y = 1 Soal nomor 50 Kunci Jawaban c Pembahasan Orde total = orde raksi P + orde reaksi Q =2+1 =3 Soal nomor 51 Kunci jawaban e Pembahasan Orde reaksi terhadap P adalah 2 dan orde reaksi terhadap Q adalah 1 persamaan laju reaksi v = k [P] 2 [Q] Soal nomor 52 Kunci jawaban c Pembahasan Menentukan orde reaksi terhadap A menggunakan data 2 dan 3 Menentukan orde reaksi terhadap B2 menggunakan data 1 dan 2 Soal nomor 53 Kunci jawaban c Pembahasan Menentukan orde reaksi terhadap NO menggunakan data 1 dan 4 Menentukan orde reaksi terhadap Br2 menggunakan data 2 dan 3 Orde total = 2 + 1 = 3 Soal nomor 54 Kunci Jawaban d Pembahasan Suatu reaksi dikatakan berorde satu terhadap suatu pereaksi apabila laju reaksi berbanding lurus dengan konsentrasi pereaksi tersebut. Soal nomor 55 Kunci Jawaban a Pembahasan C3H8 mempunyai orde dua terhadap laju reaksi. Suatu reaksi dikatakan berorde dua terhadap laju reaksi jika laju reaksi merupakan pangkat dua dari konsentrasi pereaksi itu. Soal nomor 56 Kunci Jawaban e Pembahasan reaksi dikatakan berorde nol terhadap salah satu pereaksi jika pada perubahan konsentrasi berapa pun laju reaksinya akan selalu tetap. Soal nomor 57 Kunci Jawaban b Pembahasan Mol zat A mula-mula = mol 25% zat A bereaksi = x mol = mol Menentukan laju reaksi setelah 25% A bereaksi 2A + B Mula-mula mol mol Bereaksi mol mol Sisa mol mol v = 0,8 [A] [B]2 = = M/s Soal nomor 58 Kunci Jawaban c Pembahasan A2B mol mol v = k [H2] [NO]2 = 1 x 10-8 = x 10-9 Soal nomor 59 Kunci Jawaban a Pembahasan 20% P yang bereaksi = 20% x 4 mol = Mula-mula Bereaksi Sisa 2P 4 mol mol mol + 3Q 6 mol mol P2Q3 mol mol Laju reaksi setelah 20% P bereaksi v = 4,8 [P] [Q]2 = = M/s Soal nomor 60 Kunci Jawaban e Pembahasan 60 % NO bereaksi = Mula-mula Bereaksi Sisa x 4 mol = mol 2NO + 4 mol mol mol Cl2 3 mol mol mol Laju reaksi saat 60% NO bereaksi adalah v = [NO]2 [Cl2] = = M/dtk Soal nomor 61 Kunci jawaban a Pembahasan Laju berkurangnya ion bromida Soal nomor 62 Kunci Jawaban Pembahasan a 2NOCl mol mol Mula-mula Bereaksi Sisa 2H2 g 4 mol mol mol + 2NO g 2 mol mol mol 2H2O g mol mol Laju reaksi saat 60% NO sudah bereaksi v = K [H2] x [NO]2 = 1 x 10-6 x = x 10-8 Soal nomor 63 Kunci Jawaban d Pembahasan Laju peruraian NH4NO2 v = t = 2 jam = 2 x 3600 detik = 7200 detik = = 5 x 10-5 M/detik Soal nomor 64 Kunci Jawaban d Pembahasan Reaksi peruraian H2O2 H2O2 2Ol + O2g Laju pembentukan H2O v = = Soal nomor 65 Kunci Jawaban c Pembahasan Perbandingan laju reaksi zat-zat dalam reaksi A C AC2 1 2 1 Laju pembentukan senyawa AC2 = ⁄ x x 10-4 M/s = x 10-4 M/s Soal nomor 66 Kunci Jawaban b Pembahasan Untuk menentukan orde reaksi C3H8 perhatikan data 3 dan 5 x = = = ⁄ ⁄ 2 + N2 g mol mol Soal nomor 67 Kunci Jawaban a Pembahasan Untuk menentukan orde reaksi O2 perhatikan data 1 dan 4 = = ⁄ ⁄ y = 2 Soal nomor 68 Kunci Jawaban d Pembahasan Laju reaksi terhadap C3H8 adalah 2, laju reaksi terhadap O2 adalah 2 Sehingga, persamaan lajunya adalah v = k [C3H8]2 [O2] 2 Soal nomor 69 Kunci Jawaban d Pembahasan Untuk menentukan tetapan laju, pilih salah satu data, missal data nomor 2 v = k [C3H8]2 [O2] 2 = k = k x 10-3 4 x 10-4 k = x 104 Soal nomor 70 Kunci Jawaban e Pembahasan Untuk menentukan orde reaksi C3H8 perhatikan data 1 dan 2 = = = ⁄ ⁄ x = 1 Soal nomor 71 Kunci Jawaban d Pembahasan Untuk menentukan orde reaksi B2 perhatikan data 2 dan 3 = ⁄ ⁄ = = x = 2 Soal nomor 72 Kunci Jawaban b Pembahasan Untuk menentukan nilai tetapan lajunya, gunakan salah satu data percobaan. Misal menggunakan data nomor 2. v = k [A] [B2] 2 = k k = Soal nomor 73 Kunci Jawaban c Pembahasan Orde reaksi terhadap A = 1 Orde reaksi terhadap B2 = 2 Tetapan laju reaksi = Maka persamaan lajunya adalah v = [A] [B2] 2 Soal nomor 74 Kunci Jawaban b Pembahasan v = [A] [B2] 2 = = v = t = = sekon Soal nomor 75 Kunci Jawaban b Pembahasan Menentukan orde reaksi H2 dengan data 1 dan 2 ⁄ ⁄ Menentukan orde reaksi SO2 dengan data 3 dan 4 ⁄ ⁄ Orde reaksi total = orde reaksi H2 + orde reaksi SO2 =1+1 =2 Soal nomor 76 Kunci Jawaban c Pembahasan Saat pereaksi P2 tetap, pereaksi Q berorde 2 terhadap laju reaksi Saat pereaksi Q tetap, pereaksi P2 berorde 1 terhadap laju reaksi Sehingga persamaan lajunya adalah v = k [P2] [Q] 2 Soal nomor 77 Kunci Jawaban c Pembahasan Dalam suatu reaksi, katalis ikut bereaksi dengan pereaksi. Katalis menurunkan energi aktivasi yang harus dicapai sehingga reaksi berjalan dengan lebih cepat, dan ada lagi saat reaksi selesai. Soal nomor 78 Kunci Jawaban e Pembahasan Proses pembuatan asam nitrat merupakan proses Ostwld, katalis yang digunakan adalah Platinum Pt, pada suhu 900 , ammonia akan diubah menjadi NO, yang selanjutnya mengalami oksidasi menjadi NO2 lalu oksidasi selanjutnya menghasilkan HNO3 Soal nomor 79 Kunci jawaban b Pembahasan pada percobaan B, digunakan serbuk MgCO3 dan larutan H2SO4 pekat. Selain itu juga dilakukan pada suhu yang cukup tinggi yaitu 50 Soal nomor 80 Kunci Jawaban d Pembahasan katalis ikut serta dalam tahap-tahapan reaksi dan akan terbentuk kembali di akhir reaksi. Soal nomor 81 Kunci Jawaban b Pembahasan fungsi katalis dalam suatu reaksi adalah untuk menurunkan energi aktivasi yang harus dicapai agar reaksi dapat berlangsung. Energi Ea Ea katalis reaktan H produk Soal nomor 82 Kunci Jawaban b Pembahasan Peningkatan suhu reaktan dapat membuat partikel bergerak semakin cepat, hal itu menyebabkan semakin banyak tumbukan yang terjaid antara partikel dengan reaktan. Selain itu karena pergerakan partikel yang cepat, energy kinetiknya juga ikut meningkat. Soal nomor 83 Kunci jawaban a Soal nomor 84 Kunci jawaban b Soal nomor 85 Kunci jawaban c Pembahasan Menentukan orde reaksi terhadap KI menggunakan data 2 dan 4 ⁄ ⁄ Menentukan orde reaksi terhadap NaOCl menggunakan data 1 dan 3 ⁄ ⁄ Persamaan laju reaksi nya adalah v = k [KI] [NaOCl] Menentukan nilai x ⁄ ⁄ Soal nomor 86 Kunci jawaban a Pembahasan Menentukan orde reaksi terhadap X menggunakan data 4 dan 5 Soal nomor 87 Kunci jawaban b Pembahasan Menentukan orde reaksi terhadap Y menggunakan data 1 dan 2 Soal nomor 88 Kunci jawaban d Pembahasan Menentukan tetapan laju reaksi menggunakan data nomor 1 v = k [Y] 2 = k k = Soal nomor 89 Kunci jawaban e Pembahasan Menentukan nilai v v = k [Y] 2 = = Soal nomor 90 Kunci jawaban a Soal nomor 91 Kunci jawaban c Pembahasan 60% C6H52NH22 terurai = 60% x 10 mol = 6 mol C6H52NH22 + I2 2HI C6H52N2 + Mula-mula 10 mol 8 mol Bereaksi 6 mol 6 mol 6 mol 12 mol Sisa 4 mol 2 mol 6 mol 12 mol Laju reaksi setelah 60% C6H52NH22 terurai k [C6H52NH22]2 [I2] = x 10-6 = x 10-7 Soal nomor 92 Kunci jawaban a Pembahasan Menentukan orde reaksi KI menggunakan data 1 dan 3 Soal nomor 93 Kunci jawaban d Pembahasan Menentukan orde reaksi NaOCl menggunakan data 2 dan 3 Soal nomor 94 Kunci jawaban Pembahasan b Soal nomor 95 Kunci jawaban d Pembahasan Orde reaksi total 1 + 1 + 2 = 4 Soal nomor 96 Kunci jawaban e Pembahasan Menggunakan data nomor 1 Persamaan laju reaksi k [ [ [ x 10-4 = k x 10-7 k = 3 x 103 Soal nomor 97 Kunci jawaban c Pembahasan k [KI] [NaOCl] [OH-]2 3 x 103 [ [ [ x 10-4
Padahalaman ini akan dibahas mengenai Soal Pilihan Ganda dan Pembahasan OSK Kimia 2017. Semua informasi ini kami rangkum dari berbagai sumber. Semoga memberikan faedah bagi kita semua. Soal Nomor 1. Di antara senyawa oksida nitrogen berikut ini, yang mengandung 36,4% massa oksigen adalah: A. NO. B. N 2 O. C. N 2 O 3.
Kali ini kita akan bahas bab laju reaksi yang membahas kecepatan suatu reaksi. Reaksi itu ada yang cepat ada juga yang lambat, apa pengertian laju reaksi dan apa faktor yang mempengaruhi laju reaksinya akan kita bahas disini. Untuk memahami bab ini kita kasih rangkuman materi dan contoh soal laju reaksi untuk kamu kelas 11. Selamat belajarRangkuman Materi Laju Reaksi Kelas 11Pengertian Laju ReaksiRumusan laju reaksiHubungan Laju Reaksi dan Koefisien ReaksiPersamaan Laju ReaksiOrde reaksiFaktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksiKonsentrasi pereaksiSuhuLuas permukaanKatalisHubungan Kenaikan Suhu Terhadap Laju Reaksi Teori tumbukan Video Pembelajaran Laju Reaksi Kelas XIContoh Soal Laju Reaksi Pembahasan & JawabanSoal Essay Laju ReaksiSoal Ulangan Pilihan Ganda PG Laju ReaksiSoal Laju Reaksi Pilihan Ganda PG SBMPTNLatihan Soal Laju ReaksiRangkuman Materi Laju Reaksi Kelas 11Pengertian Laju ReaksiMenunjukkan perubahan konsentrasi zat yang terlibat dalam reaksi setiap satuan waktu. pA + qB → rC + sD Pereaksi Hasil reaksi Konsentrasi berkurang Konsentrasi bertambah Rumusan laju reaksiUntuk pereaksi Tanda - berarti berkurang Untuk produk Tanda + berarti bertambahHubungan Laju Reaksi dan Koefisien ReaksiLaju reaksi suatu zat berbading lurus dengan perbandingan koefisien reaksi zat tersebut pA + qB → rC + sD vA vB vC vD = p q r s Persamaan Laju ReaksiMenunjukan hubungan antara laju reaksi dengan konsentrasi pereaksi yang terlibat dalam reaksi. Hanya dapat ditentukan dari data hasil percobaan. Jika diketahui persamaan reaksipA + qB → rC + sD maka persamaan laju reaksinya v = k [A]x [B]y v = laju reaksi ; k = konstanta laju reaksi [A] = konsntrasi zat A M ; [B] = konsentrasi zat B M x = orde reaksi zat A ; y = orde reaksi zat B x+y = orde total reaksi. Orde reaksiMerupakan bilangan pangkat konsentrasi menunjukan tingkat reaksi, dapat berupa bilangan bulat positif, nol, atau bilangan Reaksi Orde nol v = k [A]0 Reaksi Orde satu v = k [A] Reaksi Orde dua v = k [A] [B] atau v = k [A]2 Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksiKonsentrasi pereaksiSemakin besar konsentrasi pereaksi, semakin cepat reaksi berlangsung/laju reaksi semakin besar. Karena semakin banyak zat yang besar suhu reaksi, semakin cepat reaksi berlangsung/laju reaksi semakin besar. Karena energi kinetik zat yang bereaksi akan semakin besar untuk bertumbukanLuas permukaanLuas permukaan adalah besarnya permukaan yang dapat disentuh ketika bereaksi. Semakin besar luas permukaan, semakin cepat reaksi berlangsung/laju reaksi semakin adalah zat yang ditambahkan untuk mempercepat reaksi dengan jalan mencari tahap dengan energi aktifasi yang lebih rendah. Katalis tidak ikut bereaksi karena di produk akan terbentuk kembali. Jenis katalis ada yang homogen wujud katalis dengan pereaksi sama ada yang heterogen wujud katalis dengan pereaksi berbeda. Hubungan Kenaikan Suhu Terhadap Laju Reaksi atau Va = laju reaksi pada suhu akhir M/s Vo = laju reaksi pada suhu awal M/s Ta = suhu akhir oC To = suhu awal oC Dv = kenaikan laju reaksi DT = kenaikan suhu ta = lama reaksi pada suhu akhir s to = lama reaksi pada suhu akhir s Teori tumbukan Agar dapat bereaksi partikel-partikel peraksi harus saling bertumbukan yang dipengaruhi oleh arah tumbukan dan frekuensi tumbukan . Energi aktifasi Ea adalah energi kinetik minimum yang harus dimiliki oleh partikel pereaksi agar dapat bereaksi membentuk kompleks teraktivasi. Video Pembelajaran Laju Reaksi Kelas XI Part 1 Part 2 Part 3 Part 4Belajar Kimia Materi dan Contoh Laju Reaksi Part 1Belajar Kimia Materi dan Contoh Soal Laju Reaksi Part 2Belajar Kimia Materi dan Contoh Soal Laju Reaksi Part 3Belajar Kimia Materi dan Contoh Soal Laju Reaksi Part 4Contoh Soal Laju Reaksi Pembahasan & JawabanSoal Essay Laju ReaksiSoal Apa yang di maksud dengan laju reaksi dan satuan dari laju reaksi ?PEMBAHASAN Laju reaksi dinyatakan sebagai berkurangnya jumlah pereaksi untuk setiap satuan waktu atau bertambahnya jumlah hasil reaksi untuk setiap satuan waktu. Satuannya dinyatakan sebagai mol dm-3 det-1 atau mol/liter detikSoal anda diminta untuk mengukur laju reaksi terhadap reaksi Zns + 2HCIaq → ZnCI2 aq + H2g Bagaimanakah rancangan percobaan yang akan Anda buat terkait dengan a. Zat yang akan diukur konsentrasinya. b. Cara pengukurnya. c. Alat yang digunakan. d. Cara a. Zat yang akan diukur konsentrasinya yaitu gas H2 b. Cara mengukurnya dengan menghitung volume H2 yang dihasilkan per satuan waktu c. alat yang digunakan untuk mengukur volume H2 yaitu silinder ukur yang dicelupkan ke dalam gelas kimia berisi air d. Gas yang dihasilkan yaitu gas H2 akan mengisi ruang di silinder ukur yang berisi air yang kemudian menyebabkan adanya ruang kosong yang diukur dalam ruangan yang volumenya 10 liter direaksikan 0,1 mol gas N2 dan 0,1 mol gas H2 dengan persamaan reaksi N2g + 3H2g → 2NH3g Setelah reaksi berlangsung selama 5 detik, ternyata masih tersisa 0,08 mol gas N2. Tentukan laju reaksi sesaat berdasarkan nitrogen yang bereaksi v N2. hidrogen yang bereaksi v H2.c. Gas NH3 yang terbentuk v NH2.PEMBAHASAN Persamaan reaksiN2g + 3H2g → 2NH3gm 0,1 0,1 – r 0,02 0,06 – 0,04 + s 0,08 0,04 0,04a. b. c. Soal laju reaksi 2Ag + 3B2g → 2AB3g, dilakukan dengan mengukur perubahan konsentrasi A setiap 5 detik sehingga didapatkan data sebagai berikut Tentukan a. Laju reaksi rata-rata dari gas A pada setiap selang waktu. b. Laju reaksi rata-rata setiap selang waktu berdasarkan gas AB3 yang a. Selang waktu 0-5 detikSelang waktu 5-10 detikb. Selang waktu 0-5 detikSelang waktu 5-10 detikSoal reaksi pada reaksi 4NO2g + O2g → 2N2O5g diukur berdasarkan berkurangnya konsentrasi gas oksigen setiap detik. Jika pada suhu tertentu laju reaksinya adalah 0,024 mol/L detik, hitunglah laju reaksi jika di ukur berdasarkan a. Berkurangnya gas NO2 tiap detik. b. Bertambahnya gas N2O5 tiap menentukan laju reaksi suatu zat dapat diperoleh dengan membandingkan koefisien dengan zat yang sudah diketahui laju reaksinya a. b. Soal yang dimaksud persamaan laju reaksi?PEMBAHASAN Persamaan laju reaksi yaitu persamaan yang menunjukan hubungan antara konsentrasi pereaksi dengan laju reaksiSoal laju reaksi banyak ditentukan dengan menggunakan konsentrasi awal pereaksi?PEMBAHASAN 1. tidak bisa menentukan konsentrasi pereaksi saat reaksi sedang berjalan 2. ada kemungkinan reaksi berbalik arah, yaitu zat hasil reaksi kembali menjadi pereaksiSoal reaksi A → B merupakan reaksi orde ke-0, tuliskan persamaan laju reaksinya dan tentukan satuan tetapan laju Persamaan laju reaksinya v = k[A]0 atau v = k satuan tetapan laju reaksinya yaitu mol/L detik atau M/sSoal laju reaksi untuk NH4+aq + NO2–aq → N2g + 2H2Ol Adalah v = k [NH4+] [NO2–]. Pada suhu 25°C, nilai k = 3,0 x 10-4 mol-1 L detik-1. Hitunglah laju reaksinya jika [NH4+] = 0,25 M dan [NO2–] = 0,02 v = k [NH4+] [NO2–] v = 3,0 x 10-4 x 0,25 M x 0,02 M = 1,5 x 10-6 M/sSoal reaksi terhadap 2HgCI2aq + C2O42-aq → 2CO2g + Hg2CI2s + 2CI–aq, diketahui dengan mengukur jumlah mol Hg2CI2 yang mengendap per liter per menit, dan diperoleh data diperoleh data sebagai berikut a. Dari data tersebut, tentukan orde reaksi terhadap HgCI2 dan C2O42- , serta orde reaksi keseluruhan. b. Hitung nilai tetapan laju reaksinya k. c. Hitung laju reaksi jika konsentrasi awal HgCI2 0,02 mol/L dan C2O42- 0,22 mol/ a. menentukan orde HgCI2 Cari 2 [C2O42-] yang sama yaitu percobaan 2 & 3Bandingkan percobaan 2 & 3 karena k dan [C2O42-] sama maka bisa dicoret 2 = 2x x = 1menentukan orde C2O42- Cari 2 [HgCI2] yang sama yaitu percobaan 1 & 2Bandingkan percobaan 1 & 2 karena k dan HgCI2 sama maka bisa dicoret y = 2 Orde totalnya = x + y = 1 + 2 = 3b. Menghitung nilai kmasukan salah satu data percobaan data percobaan 1 v1 = k [HgCl2]11[C2O42-]12 c. Menghitung laju reaksi jika konsentrasi awal HgCI2 0,02 mol/L dan C2O42- 0,22 mol/LMasukan kedua konsentrasi ke dalam persamaan laju reaksiv = k [HgCl2]1[C2O42-]2 = 7,62 x 10-3 x 0,021 x 0,222 = 7,37 x 10-6 M/menitSoal faktor-faktor yang mempengaruhi laju Faktor yang mempengaruhi laju reaksi diantaranya a. Luas permukaan b. Konsentrasi pereaksi c. Suhu d. KatalisSoal pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi ? Jelaskan berdasarkan teori Semakin besar konsentrasi pereaksi, semakin besar jumlah partikel sehingga banyak peluang terjadinya tumbukan. Sehingga semakin banyak tumbukan, laju reaksinya semakin cepatSoal perkaratan besi merupakan reaksi antara logam besi dengan air. Menurut anda, proses perkaratan yang paling cepat akan terjadi antara logam besi dengan es, air, atau dengan uap air ? akan lebih cepat dengan uap air, karena uap air memiliki luas permukaan yang lebih besar dibanding es atau air. Jika dengan uap air akan semakin banyak partikel yang bersentuhan dengan besiSoal pengaruh suhu terhadap laju reaksi? Jelaskan berdasarkan teori Jika suhu dinaikan, maka partikel akan bergerak lebih cepat yang menyebabkan energi kinetik partikel meningkat yang dapat menghasilkan tumbukan yang semakin sering sehingga laju reaksinya akan semakin cepatSoal kenaikan suhu sebesar 10°C mengakibatkan suatu reaksi berlangsung 2 kali lebih cepat. Jika reaksi terjadi pada 20°C, reaksi akan berlangsung selama 30 menit. Berapa lama reaksi tersebut akan berlangsung pada suhu 40°C ?PEMBAHASAN diketahui kenaikan laju reaksi n = 2 kenaikan suhu ΔT = 10°C T1 = 20°C T2 = 40°C t20 = 30 menit Soal tabel berikut Berdasarkan tabel tersebut, perkirakan laju reaksi pada 5°C dan 50° diketahui kenaikan laju reaksi n = 2 dari suhu 20°C ke 25°C kenaikan suhu ΔT = 5°C dari suhu 20°C ke 25°C v20 = 0,1 x 10-3 menit Menentukan laju reaksi pada 5°C jika dibandingkan laju reaksi pada suhu 20°C T1 = 5°C T2 = 20°C Menentukan laju reaksi pada 50°C jika dibandingkan laju reaksi pada suhu 20°C T1 = 20°C T2 = 50°C Soal yang dimaksud dengan energi aktivitas, katalis, dan hubungan antara energi aktivasi dengan katalis?PEMBAHASAN Energi aktivasi yaitu energi minimal yang diperlukan untuk berlangsungnya suatu reaksi, katalis adalah suatu zat yang dapat mempercepat laju reaksi, tetapi tidak mengalami perubahan yang kekal. Hubungan antara katalis dan energi aktivitas dengan adanya katalis reaksi dapat menurunkan energi aktivasiSoal peranan katalis dalam mempercepat laju reaksi?PEMBAHASAN dengan adanya katalis reaksi dapat lebih cepat dengan cara mengubah jalannya reaksi, dimana jalur reaksi yang ditempuh memiliki energi aktivasi yang lebih rendahSoal atau arang dapat bereaksi dengan oksigen membentuk gas CO2. Udara mengandung oksigen sebanyak 20%. Mengapa arang yang ditempatkan ditempat terbuka tidak berubah menjadi gas CO2 karena bereaksi dengan oksigen dari udara?PEMBAHASAN Beberapa faktor yang mempengaruhi tumbuhan efektif kemungkinan tidak terpenuhi, seperti energi yang diperlukan untuk berlangsungnya reaksi kurangSoal contoh katalis dalam kehidupan sehari-hari?PEMBAHASAN Pada pembuatan resin sering ditambahkan katalis untuk mempercepat terjadinya pembekuan Soal Kimia Kelas XI Penerbit Erlangga Pengarang Unggul SudarmoSoal Ulangan Pilihan Ganda PG Laju ReaksiSoal Diketahui reaksi A + B → C + D, laju reaksi dapat diungkapkan sebagai….berkurangnya konsentrasi A per satuan waktuberkurangnya konsetrasi C per satuan waktubertambahnya konsentrasi B per satuan waktubertambahnya konsentrasi A dan B per satuan waktuberkurangnya konsetrasi C dan D per satuan waktuPEMBAHASAN Laju reaksi merupakan berkurangnya konsentrasi pereaksi per satuan waktu atau bertambahnya konsentrasi produk per satuan waktu. A dan B merupakan pereaksi sedangkan C dan D merupakan produk. Sehingga ungkapan yang tepat adalah berkurangnya konsentrasi A atau B per satuan waktu atau bertambahnya konsentrasi C dan D per satuan waktu. Sehingga jawaban yang paling tepat adalah A Jawaban ASoal Dalam volume wadah 1 liter dimasukkan 0,08 mol gas fosgen terurai sesuai reaksiCOCl2g → COg + Cl2gSetelah 20 detik gas tersebut tinggal 0,02 mol; laju peruraian gas fosgen adalah….10-2 M det-13 x 10-2 M det-13 x 1-3 M det-14 x 10-3 M det-110-3 M det-1PEMBAHASAN Menentukan laju fosgen dapat ditentukan dari rumus Jawaban C Soal Diketahui reaksi 2NOg +2H2g → N2g + 2H2Og diperoleh data percobaan sebaga berikut Persamaan laju reaksi tersebut adalah …V = k[NO][H2]V = k[NO]2[H2]V = k[NO]v = k[NO][H2]2v =k[H2]PEMBAHASAN Menentukan persamaan laju reaksi harus menentukan orde reaksinya terlebih dahulu Menentukan orde NO cari 2 [H2] yang sama percobaan 1 dan 2 x = 1 Menentukan orde H2 cari 2 [NO] yang sama percobaan 2 dan 4 y = 1 maka persamaan laju reaksinya adalah v = k[NO][H2] Jawaban ASoal Perhatikan data percobaan dari reaksi berikut A2g + 3B2g → 2AB3gMaka nilai tetapan laju reaksinya k adalah….5 x 1025 x 10-35 x 1041,25 x 10-21,25 x 102PEMBAHASAN Untuk menentukan k maka terlebih dahulu menentukan orde masing-masing pereaksi Menentukan orde A cari 2 [B] yang sama percobaan 1 dan 2 x = 0 Menentukan orde B cari 2 [A] yang sama percobaan 2 dan 3 y = 2 maka persamaan laju reaksinya adalah v = k[B]2 Untuk menentukan k masukan ke salah satu percobaan ambil percobaan 1 v1 = k [B]1 Jawaban ASoal reaksi2NOg + Br2l → 2NOBrlmemiliki persamaan laju v = k[Br]2. Apabila suhu dibuat tetap konsentrasi NO dan konsentrasi Br2 masing – masing dinaikan 2 kali, maka laju reaksinya …Sama seperti semulaLebih besar 2 kaliLebih kecil 2 kaliLebih kecil 4 kaliLebih besar 4 kaliPEMBAHASAN Konsentrasi NO tidak akan mempengaruhi laju reaksi karena memiliki orde nol atau tidak ada dalam persamaan laju reaksi. Sedangkan jika konsentrasi Br dinaikan 2 kali maka laju reaksi menjadi v2 = 4v1 Laju reaksi yang baru lebih besar 4 kali dari laju reaksi semula Jawaban ESoal Diketahui data percobaan reaksi A + B → C + DBerdasarkan data diatas, tingkat reaksi total adalah …01/2123PEMBAHASAN Untuk menentukan orde total maka terlebih dahulu menentukan orde masing-masing pereaksi Menentukan orde A cari 2 [B] yang sama percobaan 1 dan 2 x = 1 Menentukan orde B cari 2 [A] yang sama percobaan 4 dan 5 y = 0 maka orde totalnya adalah x + y = 1 + 0 = 1 Jawaban CSoal Setiap kenaikan suhu 10◦C, laju reaksi menjadi dua kali lebih cepat dari semula. Jika pada suhu 20◦C laju reaksi berlangsung 8 menit, maka laju reaksi pada suhu 50◦C adalah …1/2 menit1/4 menit1 menit2 menit4 menitPEMBAHASAN Diketahui kenaikan suhu = 10 oC kenaikan laju = 2x T1 = 20 oC T2 = 50 oC Menentukan waktu reaksi saat 50 oC menggunakan rumusan Jawaban CSoal Diketahui Data perubahan laju reaksi antara CaCO3 dengan HCl pada suhu 27oC adalah sebagai berikutDari data tersebut faktor yang mempengaruhi laju reaksi tersebut adalah …WaktuKonsentrasiLuas permukaanLuas permukaan & waktuKonsentrasi & suhuPEMBAHASAN Dari data yang diperoleh dari tabel konsentrasi HCl dibuat tetap artinya tidak akan mempengaruhi laju reaksi. Sedangkan yang diubah adalah luas permukaan dalam bentuk serbuk, butiran dan kepingan yang menyebabkan perubahan terhadap waktu reaksi. Maka faktor yang mempengaruhi adalah luas permukaan Jawaban CSoal Berikut data percobaan laju reaksi Pg + 2Qg → Q2Ag Jika [A] diubah menjadi 0,3 M dan [B] menjadi 0,4 M, maka nilai laju reaksi v pada saat itu adalah … M/det5,47,29,61836PEMBAHASAN Untuk menentukan laju reaksi yang baru perlu mengetahui orde masing-masing pereaksi. Menentukan orde A cari 2 [B] yang sama percobaan 1 dan 2 x = 2 Menentukan orde B cari 2 [A] yang sama percobaan 1 dan 3 y = 3 maka persamaan laju reaksinya adalah v = k[A]2[B]3 Untuk menentukan v saat [A] = 0,3 dan [B] = 0,4 maka ditentukan dari perbandingan dengan percobaan yang lain. Ambil percobaan 1 nilai k bisa di coret karena nilainya sama,maka v = 576 x 1,25 x 10-2 = 7,2 Jawaban BSoal Perlakuan apa saja yang tidak memberi pengaruh terhadap laju reaksi?Ukuran partikel- partikel pereaksi diperkecilkanSuhu di tingkatkanKonsentrasi pereaksi ditambahkanVolume pereaksi diperbesarKatalis ditambahkan kedalam reaksiPEMBAHASAN Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksiLuas permukaan, jika ukuran partikel diperkecil maka luas permukaannya semakin besar semakin cepat bereaksiSuhu ditingkatkan menyebabkan energi kinetik zat meningkat sehingga reaksi semakin pereaksi ditambah menyebabkan semakin banyak zat yang bertumbukan sehingga semakin cepat ditambahkan untuk menurunkan energi aktivasi sehingga reaksi semakin yang tidak mempengaruhi yaitu volume pereaksi. Maka jawaban yang tepat adalah D Jawaban DSoal Laju Reaksi Pilihan Ganda PG SBMPTNSoal SBMPTN 2018Reaksi berikut4PH3g → P4g + 6H2gmengikuti persamaan laju . Pada suatu percobaan dalam wadah 2L, terbentuk 0,0048 mol gas H2 per detik ketika [PH3] = 0,1 M. Tetapan laju k reaksi tersebut adalah…4,8 x 10-2 s-13,6 x 10-2 s-13,2 x 10-2 s-12,4 x 10-2 s-11,6 x 10-2 s-1PEMBAHASAN Menentukan laju pembentukan H2 Maka kita dapat menentukan laju penguraian PH3 melalui perbandingan dengan koefisien Saat [PH3] = 0,1 M maka nilai K tanda – artinya laju penguraian atau berkurang 0,0016 M/s = k. 0,1 M Jawaban ESoal SBMPTN 2016Berdasarkan reaksi berikutH2Sg + SO2g → Ss + H2Ol belum setaralaju pengurangan H2Sg persatuan waktu dibandingkan dengan laju pertambahan Ss persatuan waktu adalah….1 11 32 12 33 1PEMBAHASAN Kita setarakan terlebih dahulu 2H2Sg + SO2g → 3Ss + 2H2Ol Laju reaksi masing-masing jika dibandingkan dengan koefisien masing-masing zat. Atau Perbandingan laju = perbandingan koefisien maka jika ditanyakan perbandingan laju H2S dengan laju S maka tinggal dicari perbandingan koefisiennya, maka v H2S v S = 2 3 diambil dari koefisien H2S dan koefisien S Jawaban DSoal SBMPTN 2015 Reaksi fasa gas2NOg + Br2g → 2NOBrgDilakukan dalam wadah tertutup dengan konsentrasi awal reaktan yang berbeda-beda. Pada tabel di bawah ini, yang dimaksud dengan waktu reaksi t adalah waktu dari awal reaksi sampai hilangnya warna data ini, persamaan laju reaksi tersebut adalah….r = k[NO]2r = k[Br2]r = k[NO][Br2]r = k[NO][Br2]2r = k[NO]2[Br2]PEMBAHASAN Persamaan laju reaksi adalah hubungan antara laju reaksi dengan konsentrasi pereaksi, maka persamaan laju reaksinya r = k[NO]x[Br2]y Menentukan orde reaksi NO x Cari 2 [Br2] yang sama percobaan 1 dan 3, lalu bandingkan [NO] di percobaan tersebut dengan t karena diketahui waktu bukan laju, dimana waktu berbanding terbalik dengan laju 2x = 4 maka x = 2 Menentukan orde reaksi Br2 y Cari 2 [NO] yang sama percobaan 1 dan 2, lalu bandingkan [Br2] di percobaan tersebut dengan t karena diketahui waktu bukan laju, dimana waktu berbanding terbalik dengan laju 2y = 2 maka y = 1 Maka persamaan laju reaksinya r = k[NO]2[Br2] Jawaban ESoal SBMPTN 2014 diberikan data percobaan dari reaksi2NO2g → 2NOg + O2gHarga tetapan laju reaksi k berdasarkan data pada tabel adalah….0,01 L mol-1 s-17,10 x 10-5 s-11,4 x 10-2 s-10,71 L mol-1 s-17,10 mol-1 s-1PEMBAHASAN Reaksi di atas hanya memiliki 1 pereaksi saja yaitu NO2 maka persamaan laju reaksinya v = k[NO2]x Untuk menentukan orde NO2 x maka kita tinggal membandingkannya 2x = 4 maka x = 2 Menentukan k tinggal memasukan salah satu percobaan ke persamaan laju reaksi v = k[NO2]2 kita masukan percobaan 1 7,1 x 10-5 = k 0,012 Jawaban DSoal SBMPTN 2013Reaksi oksidasi SO2 yang dikatalisis oleh NO2 merupakan reaksi orde 1 terhadap + O2g → 2SO3gJika tetapan laju reaksi k dengan NO2 adalah 300 kali tetapan laju tanpa NO2, maka [NO2] yang diperlukan agar reaksi menjadi 15 kali laju reaksi tanpa NO2 adalah…0,01 M0,05 M0,10 M0,15 M0,20 MPEMBAHASAN Reaksi jika menggunakan katalis NO2 2SO2g + O2g + NO2 → 2SO3g + NO2 katalis akan dihasilkan kembali Reaksi jika menggunakan katalis NO2 2SO2g + O2g → 2SO3g Jika kita bandingkan persamaan laju reaksi dengan NO2 dan tanpa NO2 Keadaan 2 adalah saat NO2 ditambahkan, Karena [SO2] dan [O2] sama maka dapat dicoret Jawaban BSoal SNMPTN 2012Dalam wadah tertutup, penguraian sulfuril klorida SO2Cl2 menurut reaksiSO2Cl2g → SO2g + Cl2gmempunyai laju r = k[SO2Cl2]. Pernyataan yang benar untuk reaksi tersebut adalah….laju reaksi r akan semakin cepat selama reaksi berlangsunglaju reaksi r menjadi lebih cepat jika volume wadah diperbesarkonsentrasi SO2 akan bertambah dengan laju sebesar rkonsentrasi SO2Cl2 akan bertambah dengan laju sebesar rsatuan konstanta laju reaksi k adalah M-1s-1PEMBAHASAN Dari reaksi tersebut yang menjadi pereaksi adalah SO2Cl2, maka karena SO2Cl2 adalah pereaksi maka konsentrasinya akan berkurang bukan bertambah. Sedangkan SO2 sebagai produk maka konsentrasi akan bertambah karena koefisiennya sama dengan SO2Cl2 maka nilai lajunya sama dengan laju SO2Cl2 yaitu r. Karena orde 1 maka satuan konstanta laju reaksi adalah s-1. Volume berbanding terbalik dengan laju maka jika volume diperbesar laju semakin lambat. Laju belum tentu semakin cepat tergantung pada perlakuan pada reaksi. Maka jawaban yang paling benar adalah C Jawaban CSoal SNMPTN 2011Percobaan penentuan laju reaksi2ICl + H2 → I2 + 2HCl memberikan data sebagai berikutPersamaan laju reaksi tersebut adalahr = k[ICl]2[H2]r = k[ICl]2[H2]2r = k[ICl][H2]2r = k[ICl][H2]r = k[ICl]2PEMBAHASAN Persamaan laju reaksi adalah hubungan antara laju reaksi dengan konsentrasi pereaksi, maka persamaan laju reaksinya r = k[ICl]x[H2]y Menentukan orde reaksi ICl x Cari 2 [H2] yang sama percobaan 1 dan 2, lalu bandingkan [ICl] di percobaan tersebut dengan v 2x = 2 maka x = 1 Menentukan orde reaksi H2 y Cari 2 [ICl] yang sama percobaan 1 dan 3, lalu bandingkan [H2] di percobaan tersebut dengan v 2y = 2 maka y = 1 Maka persamaan laju reaksinya r = k[ICl][H2] Jawaban DSoal SNMPTN 2010Percobaan penentuan laju reaksi2H2g + 2NOg → 2H2Og + N2gmemberikan data sebagai berikutHarga tetapan laju reaksi mol-2 L2 S-1 dari reaksi tersebut adalah….4 x 1042 x 1064 x 1068 x 1064 x 107PEMBAHASAN Untuk menentukan K maka kita harus mengetahui persamaan laju reaksinya Persamaan laju reaksi adalah hubungan antara laju reaksi dengan konsentrasi pereaksi, maka persamaan laju reaksinya v = k[H2]x[NO]y Menentukan orde reaksi H2 x Cari 2 [NO] yang sama percobaan 1 dan 2, lalu bandingkan [H2] di percobaan tersebut dengan v 2x = 2 maka x = 1 Menentukan orde reaksi NO y Cari 2 [H2] yang sama percobaan 1 dan 3, lalu bandingkan [NO] di percobaan tersebut dengan v 2y = 4 maka y = 2 Maka persamaan laju reaksinya v = k[H2][NO]2 Untuk menentukan nilai K, maka masukan salah satu percobaan v1 = k[H2]1[NO]12 32 = k. 0,010,022 Jawaban DSoal SNMPTN 2009Percobaan kinetika reaksi X + Y → P + Q menghasilkan data sebagai berikutOrde reaksi terhadap X adalah….nolsetengahsatuduatigaPEMBAHASAN Menentukan orde reaksi X Cari 2 [Y] yang sama percobaan 1 dan 2, lalu bandingkan [X] di percobaan tersebut dengan t karena diketahui waktu bukan laju, dimana waktu berbanding terbalik dengan laju 2x = 2 maka x = 1 Jawaban CSoal SNMPTN 2007Reaksi2NOg + O2g → 2NO2gPersamaan laju reaksinya, r = k[NO]2[O2]. Jika volume diperkecil ½ x volume semula maka laju reaksinya sebanding laju semula menjadi….8 kali1/16 kali16 kali32 kali1/32 kaliPEMBAHASAN Sebelum perubahan volume persamaan laju reaksinya r1 = k[NO]2[O2] maka setelah diubah volumenya maka r2 = 8 r1 atau 8 kalinya laju mula-mula Jawaban ALatihan Soal Laju ReaksiAyo berlatih. Uji kemampuanmu. Klik link di bawah yah Latihan Soal Ok, demikian rangkuman materi dan contoh soal laju reaksi untuk kamu kelas 11. Jangan lupa coba latihan soal laju reaksinya yah. Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu. Jika kamu terbantu, bantu kita juga yah untuk share dan beritahu teman-teman kamu untuk berkunjung kesini. Thanks
Soallaju reaksi + pembahasan contoh soal pilihan ganda laju reaksi. Tiap kenaikan 10 0c laju reaksi suatu zat akan naik dua kali semula. Berdasarkan persamaan reaksi diatas, dapat . Pengaruh suhu terhadap laju reaksi kimia (sederhana). Sma/ma untuk kelas xi, irvan permana, pusat perbukuan departemen pendidikan nasional.
Masih sering bingung dengan Hukum Laju Reaksi? Yuk, simak penjelasan lengkapnya lewat uraian berikut. Setelahnya, kamu juga bisa mengerjakan latihan soal yang telah disediakan untuk mengasah kemampuan pembahasan ini, kamu bisa belajar mengenai Hukum Laju Reaksi. Kamu akan diajak untuk memahami materi dan tentang metode menyelesaikan soal. Kamu juga akan memperoleh latihan soal interaktif yang tersedia dalam tiga tingkat kesulitan, yaitu mudah, sedang, dan sukar. Tertarik untuk mempelajarinya? Sekarang, kamu bisa mulai mempelajari materi lewat uraian berikut. Apabila materi ini berguna, bagikan ke teman-teman kamu supaya mereka juga mendapatkan manfaatnya. Kamu dapat download modul & contoh soal serta kumpulan latihan soal Hukum Laju Reaksi dalam bentuk pdf pada link dibawah ini Modul Hukum Laju Reaksi Kumpulan Soal Mudah, Sedang & Sukar Definisi Hubungan kuantitatif antara konsentrasi pereaksi dengan laju reaksi. Persamaan Laju Reaksi Bila diketahui suatu reaksi $l\mbox{A}+m\mbox{B}\rightarrow n\mbox{C}+o\mbox{D}$ Maka persamaan lajunya dapat dinyatakan sebagai $v=k[A]^{x}[B]^{y}$ dimana, $k=$ tetapan jenis reaksi $x=$ orde tingkat atau pangkat reaksi terhadap pereaksi A $y=$ orde tingkat atau pangkat reaksi terhadap pereaksi B Seperti terlihat, tidak ada hubungan antara koefisien stoikiometri reaksi dengan orde masing-masing pereaksi, dimana orde ini hanya dapat ditentukan melalui eksperimen. Tetapan jenis reaksi adalah suatu konstanta atau tetapan yang harganya bergantung pada jenis pereaksi, suhu dan katalis. Setiap reaksi mempunyai harga $k$ tertentu pada suhu tertentu, harganya akan berubah bila suhu diubah. Nilai $k$ berbanding lurus dengan laju reaksi, semakin besar nilainya maka semakin cepat reaksi tersebut berjalan. Kenaikan suhu dan penggunaan katalis umumnya memperbesar nilai $k$. Menentukan Persamaan Laju Reaksi Persamaan laju suatu reaksi tidak memiliki hubungan dengan stoikiometri reaksi, tetapi ditentukan melalui percobaan, salah satu metode yang sering digunakan adalah metode laju awal. Menurut cara ini, laju diukur pada awal reaksi dengan konsentrasi yang berbeda-beda. Sebagai contoh pada reaksi antara HCl dan natrium karbonat berikut $2\mbox{HCl}+\mbox{Na}_{2}\mbox{CO}_{3}\rightarrow2\mbox{NaCl}+\mbox{CO}_{2}+\mbox{H}_{2}\mbox{O}$ didapat data berikut persamaan laju dapat ditulis sebagai berikut $v=k[\mbox{HCl]}^{x}[\mbox{Na}_{2}\mbox{CO}_{3}]^{y}$ dimana $x\mbox{ dan }y$ dari rumus persamaan laju reaksi yang benar adalah orde reaksi masing-masing pereaksi, untuk menentukannya kita bandingkan data percobaan dimana salah satu pereaksi dibuat sebagai variabel kontrol nilainya tidak berubah. Pada data di atas kita lihat diantara percobaan 1 dan 4 nilai konsentrasi $\mbox{Na}_{2}\mbox{CO}_{3}$ tidak berubah, maka orde reaksi terhadap HCl dapat kita tentukan $\begin{aligned}\frac{v_{1}}{v_{4}} & =\frac{k[\mbox{HCl]}_{1}^{x}[\mbox{Na}_{2}\mbox{CO}_{3}]_{1}^{y}}{k[\mbox{HCl]}_{4}^{x}[\mbox{Na}_{2}\mbox{CO}_{3}]_{4}^{y}}\\ \frac{5,4}{10,8} & =\frac{0,01^{x}\times0,2^{y}}{0,02^{x}\times0,2^{y}}\\ \frac{1}{2} & =\left\frac{1}{2}\right^{x}\\ x & =1 \end{aligned} $ Orde terhadap HCl adalah satu. Sementara itu data percobaan 2 dan 3 dapat kita gunakan untuk mengetahui orde terhadap $\mbox{Na}_{2}\mbox{CO}_{3}$ $\begin{aligned}\frac{v_{2}}{v_{3}} & =\frac{k[\mbox{HCl]}_{2}^{x}[\mbox{Na}_{2}\mbox{CO}_{3}]_{2}^{y}}{k[\mbox{HCl]}_{3}^{x}[\mbox{Na}_{2}\mbox{CO}_{3}]_{3}^{y}}\\ \frac{10,9}{21,8} & =\frac{0,2^{x}\times0,202^{y}}{0,2^{x}\times0,404^{y}}\\ \frac{1}{2} & =\left\frac{1}{2}\right^{y}\\ y & =1 \end{aligned} $ Orde terhadap $\mbox{Na}_{2}\mbox{CO}_{3}$ adalah satu. Sehingga persamaan laju keseluruhan adalah $v=k[\mbox{HCl}][\mbox{Na}_{2}\mbox{CO}_{3}]$ Contoh Soal Persamaan Laju Reaksi Beserta Jawabannya Diketahui reaksi $2\mbox{NO}+\mbox{H}_{2}\rightarrow\mbox{N}_{2}\mbox{O}+\mbox{H}_{2}\mbox{O}$. Bila diketahui orde reaksi terhadap NO adalah 1 sementara terhadap $\mbox{H}_{2}$ adalah 0, tuliskan persamaan laju untuk reaksi ini! Jawaban $v=k[\mbox{NO}]^{1}[\mbox{H}_{2}]^{0}$ $v=k[\mbox{NO}]$ – Diketahui data berikut untuk reaksi ion amonium dan nitrit berikut Tentukan persamaan laju reaksinya! – Jawaban Bandingkan percobaan 1 dan 3 $\begin{aligned}\frac{v_{1}}{v_{3}} & =\frac{[\mbox{NH}_{4}^{+}]_{1}^{x}[\mbox{NO}_{2}^{-}]_{1}^{y}}{[\mbox{NH}_{4}^{+}]_{3}^{x}[\mbox{NO}_{2}^{-}]_{3}^{y}}\\ \frac{1,3\times10^{-5}}{2,55\times10^{-5}} & =\left\frac{2,1}{4,2}\right^{y}\\ y & =1 \end{aligned} $ – Bandingkan percobaan 1 dan 2 – $\begin{aligned}\frac{v_{1}}{v_{2}} & =\frac{[\mbox{NH}_{4}^{+}]_{1}^{x}[\mbox{NO}_{2}^{-}]_{1}^{y}}{[\mbox{NH}_{4}^{+}]_{2}^{x}[\mbox{NO}_{2}^{-}]_{2}^{y}}\\ \frac{1,3\times10^{-5}}{5\times10^{-4}} & =\left\frac{6,4}{12,8}\right^{x}\\ x & =2 \end{aligned} $ – Sehingga persamaan laju keseluruhan $v=k[\mbox{NH}_{4}^{+}]^{2}[\mbox{NO}_{2}^{-}]$
SoalDan Jawaban Pilihan Ganda Tentang Makna Kata : 60+ Soal Laju Reaksi Pilihan Ganda dan Jawaban +Pembahasan - Beberapa petani di berbagai daerah telah. Jeruk nipis mulai populer sebagai salah satu jenis buah tropis yang mempunyai nilai ekonomi yang tinggi.
Soal No. 1Soal No. 2Soal No. 3Soal No. 4Soal No. 5Soal No. 6Soal No. 7Soal No. 8Soal No. 9Soal No. 10Soal No. 11Soal No. 12Soal No. 13Soal No. 14Soal No. 15Soal No. 16Soal No. 17Soal No. 18Soal No. 19Soal No. 20Soal pilihan ganda dan pembahasan termokimia kelas xi berikut ini ditujukan supaya kamu dapat lebih memahami lebih dalam lagi mengenai materi termokimia. Termokimia itu sendiri merupakan cabang ilmu kimia yang mempelajari tentang kalor reaksi, yaitu pengukuran kalor yang menyertai reaksi kimia. Langsung saja simak pembahasan soal pilihan ganda termokimia berikut No. 1Jika diketahuiH2g + Br2g → 2HBrg H = -72 kJ, maka untuk dapat menguraikan 11,2 dm3 pada STP gas HBr menjadi H2 dan Br2 diperlukan kalor sebanyak …. 9B. 18C. 36D. 72E. 144Jawaban BPembahasanDiketahuiH0f = -72 kJV HBr = 11,2 dm3 = 11,2 LiterDitanyakan H0d 11,2 Liter HBr = …?JawabanReaksi Penguraian HBr2HBr → H2 + Br2 H = +72 kJn HBr = 11,2/22,4 = 0,5 molH0d 11,2 Liter HBr = n HBr/ n HBr x HH0d 11,2 Liter HBr = 0,5/2 x 72 = 18 kJSoal No. 2Entalpi pembakaran C2H4 = a kJ/mol. Jika entalpi pembentukan CO2 dan H2O berturut-turut ialah b kJ/mol dan c kJ/mol, maka entalpi mebentukan C2H4g adalah …. kJ/molA. a – b + cB. a – b – cC. a – 2b + 2cD. a + 2b + 2cE. -a + 2b + 2cJawaban EPembahasanPersamaan ReaksiC2H4 + 3O2 → 2CO2 + 2H2O H = aC + O2 → CO2 H = b2H2 + O2 → 2H2O H = cReaksi pembentukan2C + 2H2 → C2H4 H = …?H = -a + 2b + 2cSoal No. 3Jika diketahuiCintan + O2 → CO2g H = -394,1 kJCgrafit + O2 → CO2g H = -396,0 kJMaka H untuk reaksi Cgrafit → Cintan adalah …. +1,9B. +0,95C. -790D. -1,9E. +790Jawaban DPembahasanSoal No. 4Dalam suatu reaksi kimia dibebaskan energi sebesar 2,73 kJ yang digunakan untuk memanaskan 50 mL air. Jika suhu mula-mula 290C dan berubah menjadi 29 + t0C maka harga t adalah …. kalor jenis air = 4,2 J/g0C.A. 3,25B. 6,50C. 13D. 26E. 65Jawaban CPembahasanDiketahuiH = Q = 2,73 kJ = 2730 Jm = ρ . V = 1 . 50 = 50 gramT = 29 + t – 29 = t0CDitanyakan = t = ….?JawabanQ = m . c . T2730 J = 50 gram . 4,2 J/gr0C . t0Ct = 2730 J/210 J = 13Soal No. 5Jika diketahui H pembentukan gas karbon dioksida, uap air, dan gas propane, berturut-turut adalah -94,1 kkal; -57 kkal; -24,8 kkal, maka banyaknya panas yang dibebaskan pada pembakaran 1 gram gas propane adalah …. 11,1B. 122,2C. 183,3D. 22,2E. -485,5Jawaban EPembahasanDiketahuiH CO2 = -94,1 kkalH H2O = -57 kkalH C3H8 = -24,8 kkalDitanyakan H0c = …?JawabanReaksiC3H8 + 5O2 → 3CO2 + 4H2OH0c = H Produk – H ReaktanH0c = 3 x -94,1 + 4 x -57 – -24,8 + 5 x 0,00H0c = -282,3 -228 + 24,8 = -485,5Soal No. 6DiketahuiHf CO2 = -344 kJ/molHf H2O = -286 kJ/molHf CH3OH = -284 kJ/molPerubahan entalpi pada reaksiCH3OH + O2 → CO2 + H2O belum setaraadalah …. -346B. -632C. -914D. -1264E. -1828Jawaban DPembahasan2CH3OH + 3O2 → 2CO2 + 4H2OH = Hf produk – Hf reaktanH = 2 x CO2 + 4 x H2O – 2 x CH3OH + 3O2H = 2 x -344 + 4 x -286 – 2 x -284 + 3 x 0H = -1832 + 568 = -1264 kJSoal No. 7Diketahui energi ikatanN – H 315 kJ/molN ≡ N 945 kJ/molH – H 433 kJ/molKalor penguraian NH3 menurut reaksi2NH3 → N2 + H2adalah …. kJ/ -97B. +97C. -194D. +194E. -138Jawaban EPembahasanReaksi Setara2NH3 → N2 + 3H2HR = ∑E reaktan – ∑E produkHR = 2 x 3 x N – H – N≡N + 3 x H – HHR = 6 x 351 – 945 + 3 x 433HR = 2106 – 1378 = -138 kJ/molSoal No. 8Perhatikan gambar siklus diagram tersebut harga x adalah …. -203B. +203C. -406D. +406E. -812Jawaban APembahasanHR = H reaktan + H produk-796 kJ = -593 kJ + xx = -796 + 593 = – 203 kJSoal No. 9Apabila 100 mL larutan NaOH 1M direaksikan dengan 100 mL larutan HCl 1 M dalam sebuah bejana, ternyata suhu larutan naik dari 290C menjadi 370C. Jika kalor jenis larutan dianggap sama dengan kalor jenis air = 4,2 J/gr0C, maka perubahan entalpi reaksiNaOHaq + HClaq → NaClaq + H2Ol adalah …. -4,50B. -54,6C. -67,2D. -71,4E. -82,3Jawaban CPembahasanDiketahuiM NaOH = 1 MM HCl = 1 MV NaOH = 100 mL = 0,1 LV HCl = 100 mL = 0,1 LV total = 100 mL + 100 mL = 200 mLT1 = 290CT2 = 370CT = T2 – T1 = 37 – 29 = 80Cc = 4,2 J/gr0CDitanyakan H = …?JawabanPersamaan reaksiNaOH + HCl → NaCl + H2On NaOH = M x V = 1 x 0,1 = 0,1 moln HCl = M x V = 1 x 0,1 = 0,1 molmassa = ρ x Vtotalmassa = 1 x 200 = 200 gramQ larutan = m . c . TQ larutan = 200 . 4,2 . 8 = 6720 JH = -Q/nH = – 6720/0,1 = -67200 J/mol = -67,2 kJ/molSoal No. 10Diketahui reaksi2C2H2g + 5O2g → 4CO2g + 2H2Ol H = -2600 kJJika entalpi pembentukan CO2 dan H2O masing-masing -393,5 kJ/mol dan -2866 kJ/mol, maka entalpi pembentukan C2H2 adalah …. kJ/molA. -227B. -302C. -452D. +227E. +452Jawaban DPembahasanDiketahuiH CO2 = -393,5 kJ/molH H2O = -286 kJ/molHf = -2600 kJDitanyakan H C2H2 = ….?JawabanReaksi2C2H2 + 5O2 → 4CO2 + 2H2OHf = H produk – H reaktanHf = 4 x CO2 + 2 x H2O – 2 x C2H2 + 5 x O2-2600 = 4 x -393,5 + 2 x -286 – 2 x H C2H2 + 5 x 0-2600 = -1574 – 573 – 2 x H C2H22 x H C2H5 = -2146 + 2600H C2H5 = 454/2 = +227 kJ/mol Pages 1 2
. 177 94 22 461 79 117 215 46
soal pilihan ganda laju reaksi dan pembahasan