A Soal Pilihan Ganda tentang Bentuk dan Pola Muka Bumi Pada Peta, Relief, Garis Kontur Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan memilih antara huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang tersedia 1. Berikut yang termasuk bentukan buatan adalah . a. danau b. sungai c. Gempa bumi, tsunami, dan gunung meletus sering terjadi di Indonesia. Fenomena alam ini mengingatkan kita pada proses terbentuknya Kepulauan Indonesia. Pada masa jutaan tahun yang lalu, wilayah negara Indonesia merupakan benua yang menyatu. Menurut penelitian, Atlantik pada masa lalu merupakan benua yang membentang dari bagian selatan India, Sri Lanka, Sumatra, Jawa, Kalimantan, terus ke arah timur Indonesia yang sekarang menjadi pusatnya. Di wilayah itu terdapat puluhan gunung api aktif dan dikelilingi oleh samudra. Dengan meletusnya berpuluh-puluh gunung api secara bersamaan yang sebagian terletak di wilayah Indonesia dahulu, tenggelamlah sebagian Benua Atlantik dan diliputi oleh air berasal dari es yang mencair. Jadi, tidak mengherankan jika Indonesia dianggap sebagai ahli waris Atlantik. Anggapan ini membuat kita harus waspada sekaligus bersyukur. Waspada karena wilayah yang kita tempati merupakan wilayah yang rawan bencana gempa dan tsunami. Bersyukur karena keberadaan gunung-gunung api di Indonesia membuat tanahnya subur. Fakta di atas setidaknya membuktikan keterkaitan manusia dengan bumi. Kehidupan manusia sangat dipengaruhi unsur-unsur geografis bumi. Setiap gejala yang terjadi di muka bumi, berdampak terhadap kehidupan manusia. Oleh karena itu, penting bagi kita mempelajari dan mengenali Bumi, termasuk keberadaan benua dan samudra. Perubahan yang terjadi di muka Bumi sangat mempengaruhi kelangsungan hidup umat manusia. Oleh karena itu, kita berusaha melestarikan dan menjaga keseimbangan alam sehingga kehidupan manusia terus berlangsung secara aman. Jika membaca materi di depan, mungkin kamu akan menemukan adanya hubungan manusia dengan Bumi. Dimulai ketika karakteristik alam terbentuk kemudian akan mempengaruhi pola kehidupan manusia. Artinya, jika terjadi kerusakan alam maupun bencana pasti akan berakibat buruk pada manusia itu sendiri. Nah, kini saatnya mengenali hubungan manusia dengan alam. Tujuannya agar tercipta keharmonisan dalam hubungan manusia dengan Bumi. Banyak yang bisa kamu lakukan untuk memulainya. Bisa dengan mengenali pola muka Bumi, menemukan keterkaitan unsurunsur geografis, dan menganalisis setiap perubahan yang terjadi di dalamnya. Mengenali Bentuk dan Pola Permukaan Bumi Mengenali Relief Permukaan Bumi Bentuk permukaan bumiSebarkan iniPosting terkait Mengenali Bentuk dan Pola Permukaan Bumi Untuk mengenali bentuk dan pola muka bumi, kita bisa menggunakan bantuan peta. Peta mengandung banyak informasi geografis. Dari peta topografi misalnya, kamu dapat mengenali kenampakan fisik bentang lahan. Kenampakan fisik muka Bumi dapat dikenali dengan mudah. Gunung, bukit, lembah, plato, dataran rendah adalah bentuk-bentuk muka Bumi yang mudah dikenali melalui kenampakan reliefnya di peta. Mengenali Relief Permukaan Bumi Berdasarkan garis-garis kontur pada peta topografi, relief bentuk muka Bumi dapat diketahui. Garis kontur merupakan garis khayal pada peta yang menghubungkan tempat-tempat yang memiliki ketinggian sama di atas permukaan laut. Antargaris kontur yang memiliki ketinggian sama disebut interval kontur Contour Interval = Ci. Interval kontur biasanya dicantumkan pada legenda atau keterangan peta. Coba perhatikan gambar di samping. Peta itu memiliki interval kontur 100 meter. Setiap garis kontur mewakili ketinggian yang sama yang ditunjukkan oleh indeks kontur. Misalnya, letak hotel berada pada ketinggian 300 meter, yang ditunjukkan oleh indeks kontur 300 pada peta. Tempat terendah pada peta mempunyai ketinggian 200 meter dan tempat tertinggi ketinggiannya meter. Nilai Ci di setiap peta tidak sama. Penetapan nilai Ci pada peta berdasarkan skala peta. Rumus yang digunakan untuk penetapan Ci sebagai berikut. Ci = 1/ Ă— penyebut skala Rumus di atas tidak berlaku untuk peta-peta yang telah diperbesar. Misalnya, peta topografi keluaran Direktorat Geologi Bandung, aslinya berskala 1 dengan interval kontur 25 m kemudian diperbesar menjadi skala 1 dengan interval kontur tetap 25 meter. Oleh karena itu, kamu harus teliti jika menentukan interval kontur pada peta yang telah diperbesar. Selain dengan garis kontur, cara lain untuk menunjukkan adanya perubahan elevasi atau ketinggian adalah dengan memberi warna pada peta. Biasanya biru digunakan untuk menunjukkan perairan, hijau untuk dataran rendah, kuning untuk perbukitan rendah, dan cokelat untuk pegunungan. Kamu bisa mengetahui bentuk relief suatu wilayah melalui gradasi warna pada peta. Selain ketinggian, garis-garis kontur menunjukkan ciri-ciri kenampakan relief seperti bentuk dan kemiringan lereng. Garis-garis kontur renggang menunjukkan tingkat kemiringan lereng yang landai. Sementara itu, garisgaris kontur rapat menunjukkan tingkat kemiringan lereng yang curam atau terjal. Semakin rapat jarak antargaris kontur berarti kemiringan lereng semakin curam dan sebaliknya. Pola kerapatan garis-garis kontur dapat digunakan untuk mengetahui bentuk lereng. Bentuk lereng dapat dibedakan menjadi dua, yaitu lereng cekung concave dan cembung convex. Lereng cekung dicirikan dengan garis kontur berjarak rapat di bagian atas lereng dan renggang di bagian bawah lereng. Sebaliknya, lereng cembung dicirikan dengan garis-garis kontur berjarak renggang di bagian atas lereng dan rapat di bagian bawah lereng. Bentuk permukaan bumi Banyak bentuk muka Bumi pada peta dapat diidentifikasi melalui garis kontur. Bentuk muka Bumi itu antara lain bukit, gunung, punggung bukit ridge, plato, spur, dan lembah. Bentuk-bentuk Permukaan Bumi a. Bukit Bukit merupakan dataran tinggi yang ketinggiannya kurang dari 600 m di atas permukaan laut. Pola konturnya membentuk oval atau lingkaran dengan kontur tertinggi kurang dari 600 m. b. Gunung Gunung adalah dataran tinggi yang memiliki ketinggian 600 m di atas permukaan laut. Jarak antargaris kontur yang rapat menunjukkan lereng yang terjal. c. Spur dan Lembah Spur merupakan bagian daratan yang menonjol keluar dari sisi bukit atau gunung ke arah tempat lebih rendah. Spur dicirikan oleh garis-garis kontur yang membentuk huruf V dengan pucuknya mengarah ke bawah. Lembah merupakan cekungan di antara dataran tinggi. Biasanya pada lembah terdapat sungai di bagian tengahnya. Lembah juga dicirikan oleh garis-garis kontur berbentuk huruf V. Akan tetapi, berbeda dengan spur, garis-garis kontur lembah memiliki pucuk mengarah ke tempat lebih tinggi. Jadi, arah pucuknya berkebalikan dengan spur. Agar lebih jelas, perhatikan kontur dan penampang melintang spur dan lembah serta bentuk aslinya. d. Plato Plateau Plato merupakan dataran tinggi hampir rata di bagian atasnya dan curam di bagian pinggirnya. Garis-garis kontur renggang di bagian atas, menunjukkan ciri dataran tinggi yang luas dan hampir rata. Garis-garis kontur rapat menunjukkan ciri bagian tepi yang berlereng terjal. e. Punggung Bukit Ridge Punggung bukit merupakan dataran tinggi yang sempit, panjang, dan berlereng curam. Konturnya membentuk pola membulat panjang dan hampir sejajar satu dengan lainnya. Pada bagian atas yang sempit menunjukkan kemiringan lereng curam. Melalui pola garis kontur, bentuk muka Bumi dapat diidentifikasi. Kerapatan garis kontur, arah ketinggian, nilai kontur, dan pola garis kontur dapat dijadikan pedoman dalam identifikasi. Adanya garis kontur dengan nilai indeks kontur makin ke barat daya makin tinggi, menandakan bahwa relief tersebut naik. Namun, setelah itu tidak ada kontur sama sekali. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa relief di daerah tersebut berupa plato. Relief muka Bumi dapat diketahui berdasarkan garis-garis kontur pada peta topografi. Melalui bentuk dan pola garis kontur serta dengan memperhatikan perbedaan ketinggian daerah sekitar, dapat dibedakan apakah suatu relief bergunung, berbukit, bergelombang, atau berombak. Sering relief muka Bumi tampak kompleks, tidak hanya terdapat satu bentuk relief seperti gunung atau bukit. Namun, ada beragam relief. Untuk mengenali bentuk relief muka Bumi yang kompleks, kamu harus jeli membaca indeks kontur dan menginterpretasi garis-garis kontur.
Bentukdataran dengan kemiringan tidak lebih dari 5 derajat adalah wilayah yang cocok digunakan untuk pemukiman dan usaha pertanian maupun usaha-usaha yang lain. Konsep morfologi berhubungan dengan bentuk permukaan bumi sebagai hasil proses alam dan hubungannya dengan aktivitas manusia. Contoh Konsep Morfologi: Bentuk lahan akan terkait
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog Artikel & Materi . Senang sekali rasanya kali ini dapat kami bagikan materi IPS Kelas 9 Semester 2 Bab Interpretasi Peta Tentang Bentuk Dan Pola Muka Bumi Peta Umum dan Peta Topografi INTERPRETASI PETA TENTANG BENTUK DAN POLA MUKA BUMI A Menginterpretasi Peta Umum Bentuk muka bumi atau relief daratan dapat diamati secara langsung di lapangan, namun dapat juga dengan melihat peta. Dari sebuah peta kita dapat mengetahui bentuk relief dari suatu tempat/wilayah. Dari sebuah peta kita dapat melihat gunung, pegunungan, pantai, dataran rendah, sungai, danau, laut, selat dan lain-lainnya. Itulah yang disebut interpretasi peta. Jadi interpretasi peta adalah memahami simbol-simbol yang ada pada peta dan hubungannya dengan simbol-simbol lainnya. Contoh simbol-simbol yang ada pada peta adalah Peta umum adalah peta yang dibuat berdasarkan kenampakan umum. Sebelum menginterpretasi peta umum, lakukan langkah-langkah sebagai berikut. 1 Siapkan peta umum yang akan diinterpretasi, misalnya peta pulau Sumatera. 2 Perhatikan legenda untuk memahami makna simbol-simbol yang terdapat pada peta. 3 Perhatikan persebaran data pada wilayah pulau tersebut. 4 Perhatikan tahun pembuatan peta untuk mengetahui apakah peta tersebut masih relevan atau tidak. Setelah melakukan langkah-langkah tersebut maka akan diperoleh informasi dari peta tersebut, yaitu sebagai berikut. a Sungai Sungai ditunjukkan dengan garis berkelok-kelok. Sungai-sungai besar yang terdapat di Pulau Sumatera antara lain Sungai Simpang Kanan, Asahan, Batanghari, Musi, Kampar, dan lain-lain. b Pegunungan dan Dataran Tinggi Pegunungan dan dataran tinggi memanjang di sepanjang Pulau Sumatera. Pegunungan dan dataran tinggi ditunjukkan dengan warna merah dan kuning. Pegunungan yang terdapat di Pulau Sumatra antara lain pegunungan Bukit Barisan. c Dataran Rendah dan Rawa Dataran rendah dan rawa ditunjukkan dengan warna hijau dan hijau dengan garis putus-putus. Dataran rendah dan rawa terdapat di sepanjang pantai timur dan barat Pulau Sumatera. d Danau Danau ditunjukkan dengan warna biru. yang terdapat di Pulau Sumatera antara lain danau Toba, Maninjau, Ranau, Kerinci, dan Singkarak. e Gunung Gunung ditunjukkan dengan bentuk segitiga. Segitiga merah artinya gunung berapi aktif, segitiga hitam artinya gunung tidak berapi tidak aktif. Gunung-gunung yang terdapat di Pulau Sumatera antara lain gunung Leuser, Kerinci, Bandahara, Sibayak, dan Sinabung. f Kepulauan Kepulauan yang terdapat di Pulau Sumatera antara lain berikut ini. Kepulauan Batu, Nias, dan Pini di Sumatera Utara. Kepulauan Banyak dan Simeulue di Nanggroe Aceh Darrussalam Kepulauan Mentawai dan Pagai di Sumatera Barat. Kepulauan Natuna, Nambas, dan Lingga di Provinsi Kepulauan Riau. g Laut dan Selat Laut dan selat ditunjukkan dengan warna biru. Gradasi tingkatan warna menunjukkan kedalaman wilayah laut dan selat. Semakin pekat tua warna biru menunjukkan lebih dalam dari pada warna biru muda. Selat dan laut yang ada di Pulau Sumatera antara lain sebagai berikut Selat Sunda antara Pulau Sumatera dan Pulau Jawa. Selat Malaka antara Pulau Sumatera dan Semenanjung Malaysia. Selat Berhala antara Pulau Sumatera dan Pulau Singkep Selat Bangka antara Pulau Sumatera dan Pulau Bangka. Laut Natuna di sebelah selatan Kepulauan Natuna. B. Menginterpretasikan Peta Topografi Peta topografi adalah peta yang menggambarkan tinggi rendahnya muka bumi. Dari peta topografi kita dapat mengetahui ketinggian suatu tempat secara akurat. Cara menginterpretasikan peta topografi berbeda dengan peta umum karena simbolsimbol yang digunakan berbeda. Sebelum menginterpretasikan peta topografi, lakukan langkah-langkah sebagai berikut. 1 Siapkan peta topografi yang akan diinterpretasikan, misalnya peta Pulau Jawa. 2 Perhatikan legenda untuk memahami makna simbol-simbol yang terdapat pada peta. 3 Perhatikan persebaran data pada wilayah tersebut. 4 Perhatikan tahun pembuatan peta untuk mengetahui apakah peta tersebut masih relevan atau tidak. Pada peta topografi terdapat garis-garis kontur yang menunjukkan relief muka bumi. Peta topografi menunjukkan bentuk-bentuk muka bumi. Bentuk-bentuk muka bumi tersebut adalah sebagai berikut. a. Lereng Depresi Cekungan Depresi pada peta topografi digambarkan seperti di bawah ini! c. Bukit Bukit pada peta topografi digambarkan seperti di bawah ini! d. Pegunungan Pegunungan pada peta topografi digambarkan seperti di bawah ini! C. Penampang Melintang Bentuk Muka Bumi Penampang melintang adalah penampang permukaan bumi yang dipotong secara tegak lurus. Dengan penampang melintang maka dapat diketahui/dilihat secara jelas bentuk dan ketinggian suatu tempat yang ada di muka bumi. Untuk membuat sebuah penampang melintang maka harus tersedia peta topografi sebab hanya peta topografi yang dapat dibuat penampang melintangnya. Demikian materi IPS Kelas 9 Semester 2 Bab Interpretasi Peta Tentang Bentuk Dan Pola Muka Bumi Peta Umum dan Peta Topografi. Semoga bermanfaat..
Berikutini macam-macam bentuk permukaan bumi di daratan dan penjelasannya seperti dikutip dari modul IPS: Indonesia Kaya (2017) terbitan Kemdikbud: 1. Gunung. Gunung adalah bentuk bumi dengan ciri menonjol tinggi ke atas menyerupai bangun kerucut. Gunung memiliki ketinggian lebih tinggi dibanding wilayah di sekitarnya.
Soal pilihan ganda dan jawaban tentang pola dan bentuk muka bumi – Manusia dan bumi mempunyai hubungan yang sangat erat. Bumi adalah satu-satunya tempat tinggal manusia dan manusia sangat bergantung pada bumi. Jadi sudah sewajarnya kita menjaga bumi ini. Bumi yang dihuni oleh milyaran manusia serta heran dan tumbuhan mempunyai ukuran yang sangat besar. Pada zaman dahulu orang beranggapan bahwa bumi berbentuk datar, namun setelah beberapa penemuan telah membuktikan bahwa bumi itu bulat. Belajar mengenai bentuk muka bumi, kita tidak akan lepas dari yang namanya peta. Dengan peta, kita dapat mengetahui pola dan bentuk muka bumi dengan cukup akurat. Dalam hal ini, akan ada latihan soal tentang bentuk muka bumi beserta pembahasannya. Beberapa materi yang menjadi dasar dalam penyusunan ini antara lain macam-macam peta dan diagram bentuk muka bumi. Ada 40 soal pilihan ganda tentang bentuk muka bumi yang akan kami sediakan dalam artikel ini. Tentu saja sudah disediakan kunci jawaban pada akhir soal. jadi pembaca dapat menjawab berbagai pertanyaan yang disediakan dengan tenang. Walaupun begitu, tolong kunci jawabannya dikoreksi juga, siapa tahu ada yang salah. Oya, kami juga mempunyai soal lain yang membahas tentang bentuk muka bumi, jadi silahkan buka 30 soal pilgan + 15 soal essay bab bentuk muka bumi dan kunci jawaban Soal Pilihan Ganda Bentuk Muka Bumi 1. Lapisan batuan atau kulit bumi yang bulat dinamakan … a. biosfer b. atmosfer c. litosfer d. barisfer 2. Tenaga yang mengubah bentuk permukaan bumi yang bersumebr dari dalam bumi dinamakan tenaga … a. vulkanik b. endofer c. endogen d. eksogen 3. Apabila aliran air sungai mengikis tebing sungai dinamakan… a. erosi gelombang air laut b. erosi parit c. erosi alur d. erosi tebing sungai 4. Tanda-tanda dalam peta yang dipakai untuk menunjukkan berbagai ciri atau keistimewaan pada peta dinamakan … a. skala peta b. border c. symbol peta d. orientasi 5. Simbol pegunungan diberi warna … a. ungu b. cokelat c. hijau d. biru 6. Simbol sungai dalam peta berbentuk … a. luasan b. bidang c. titik d. garis 7. Semakin jarang garis antarkontur, maka kemiringan lereng akan semakin … a. landai b. tinggi c. terjal d. curam 8. Kenampakan alam yang ada di daratan berikut ini yaitu … a. lubuk b. bukit c. ambang d. palung 9. Penampang dasar sungaiyang membentuk huruf “V” biasanya mempunyai tingkat erosi … a. biasa b. sedang c. rendah d. tinggi 10. Kontur pada peta digambarkan diberi bentuk … a. garis b. luasan c. titik d. bidang 11. Bagian dari dasar laut yang menjulang ke atas sebagai pegunungan dinamakan ... a. palung laut b. lubuk laut c. gunung laut d. punggung laut 12. Jenis batuan yang terbentuk karena adanya pengendapan materi hasil erosi yaitu … a. batuan metamorf b. batuan sedimen c. batuan beku d. batuan malihan 13. Lapisan luar bumi yang terdiri dari bantuan keras dan padat dengan ketebalan rata-rata km dinamakan … a. lapisan sial b. lithosfer c. lempeng samudra d. lempeng benua 14. Wilayah yeng mempunyai iklim sedang akan mengalami pergantian musim tiap … bulan sekali. a. 6 b. 5 c. 3 d. 4 15. Daerah dataran rendah di wilayah pesisir pantai berawa-rawa biasanya ditumbuhi … a. sayuran b. tanaman bakau c. teh d. buah-buahan 16. Bentuk bukit atau dome ditandai dengan garis kontur atau garis ketinggian yang ... a. bercabang b. berkelok-kelok c. melingkar d. lurus 17. Wilayah laut yang menjorok ke daratan dinamakan … a. pantai b. teluk c. selat d. tanjung 18. Pada peta umum, gunung Semeru yang mempunyai ketinggian meter disimbolkan dengan warna … a. merah b. hijau c. putih d. Kuning 19. Pada daerah dataran rendah, akan dijumpai banyak jenis tanaman … a. padi b. cengkeh c. teh d. kopi 20. Proses pegangkutan dan pengikisan material hasil pelapukan dinamakan … a. erupsi b. erosi c. korosi d. abrasi 21. Lava pijar yang bercampur dengan air yang ada di danau kawah akan membentuk … a. lava b. magma c. lahar panas d. lahar dingin 22. Jenis erosi yang membentuk alur-alur yang lebih besar, sehingga disebut parit mempunyai ukuran lebar 25 cm dinamakan … a. erosi percikan b. erosi lembar c. erosi parit d. erosi alur 23. Pola pemukiman penduduk di daerah pantai yaitu … a. tersebar b. menggerombol c. memanjang sejajar pantai d. mengelompok 24. Jenis iklim yang ada di daratan tengah benua berdasarkan kondisi fisiknya termasuk dalam iklim ... a. tropis b. kontinental c. lautan d. ugahari 25. Jenis peta khusus yang digunakan sebagai dasar dalam interprestasi dinamakan peta … a. persebaran penduduk b. penggunaan lahan c. topografi d. hasil perkebunan 26. Pada peta umum, wilayah berwarna hijau dengan garis putus-putus menggambarkan daerah … a. dataran rendah berpasir b. dataran rendah c. hutan bakau d. dataran rendah berawa 27. Tidak semua warna dipakai sebagai simbol pada peta umum, salah satunya yaitu warna … a. cokelat b. merah c. orange d. hitam 28. Simbol yang digunakan pada peta kontur berdasarkan bentuknya termasuk simbol … a. garis b. area c. titik d. warna 29. Penampang dasar sungai yang berbentuk seperti huruf “U” terjadi pada sungai yang pola alirannya … a. panjang dan tenang b. tenang dan lamban c. deras d. banyak membawa endapan 30. Bagian dari tanah atau daratan yang menjorok ke wilayah laut disebut … a. pantai b. teluk c. tanjung d. selat 31. Semakin rapat suatu kontur, maka kenampakan lereng semakin … a. lebar b. datar c. curam d. landai 32. Bentang alam yang berbentuk seperti kubah dinamakan … a. laut b. dome c. danau d. depresi 33. Pola permukiman penduduk di dataran tinggi yaitu … a. mengikuti alur b. menggerombol c. memanjang d. tersebar 34. Pola aliran radial sentrifugal biasanya ada pada kenampakan … a. gunung b. depresi c. lembah d. danau 35. Jenis tanah yang banyak dijumpai di daerah rawa yaitu … a. pasir b. kapur c. gambut d. vulkanis 36. Simbo warna dataran tinggi yaitu warna … a. hijau b. kuning c. merah d. hitam 37. Daratan yang ada pada ketinggian 0 – 200 meter DPL dinamakan … a. gunung b. pegunungan c. dataran rendah d. dataran tinggi 38. Garis kontur yang saling berhimpit menunjukkan bentuk kenampakan … a. laut b. sungai c. danau d. tebing 39. Kenampakan di bawah ini yang disimbolkan dengan warna biru yaitu … a. gunung b. laut c. dataran rendah d. dataran tinggi 40. Dasar laut yang sangat dalam, sempit, curam, dan memanjang dinamakan … a. palung laut b. gunung laut c. ambang laut d. lubuk laut Buka juga 30 soal pilgan + 15 soal essay bab bentuk muka bumi & Kunci Jawaban Kunci Jawaban Soal Bentuk Muka Bumi Link Download Jawaban Soal Pilihan Ganda Soal Bentuk Muka Bumi Link Download 40 Soal Piligan Ganda Bentuk Muka Bumi Demikian latihan soal dan jawaban tentang bentuk muka bumi. Jika pembaca tidak puas, silahkan buka juga soal lain yang membahas tentang bentuk muka bumi pada link yang sudah disediakan di atas. Untuk halaman download juga sudah kami sediakan. Semoga bermanfaat.
Menyajakberati memuati kekosongan suatu latar bahan dengan hiasan. Sehingga permukaan yang semula kosong menjadi tidak kosongKarya ragam hias mengambil dari susuk-bentuk flora, fauna, figural, dan bentuk geometris. Tersidai keinginan si pembuat dan kebutuhannya. Perbuatan hias tersebut boleh diterapkan pada wahana dua dan tiga dimensi. Istilah-istilah dalam Gempa bumi 1. Seismologi ilmu yang mempelajari gempa bumi 2. Seismograf alat pencatat gempa 3. Seismogram hasil gambaran seimograf yang berupa garis-garis patah 4. Hiposentrum pusat gempa di dalam bumi 5. Episentrum tempat di permukaan bumi/permukaan laut yangtepat di atas hiposentrum. Pusat gempa di permukaanbumi 6. Homoseista garis khayal pada permukaan bumi yang mencatat gelombang gempa primer pada waktu yang sama 7. Pleistoseista garis khayal yang membatasi sekitar episentrum yang mengalami kerusakan terhebat akibat gempa 8. Isoseista garis pada peta yang menghubungkan tempattempatyang mempunyai kerusakan fisik yang sama GEOGRAFI TINGKATAN 1 TEMA 1 – BENTUK MUKA BUMI TAJUK: MEMAHAMI SISTEM GUNUNG LIPAT. SET INDUKSI BAGAIMANAKAH BANJARAN GUNUNG DI MALAYSIA TERBENTUK? • KERAK BUMI DIMAMPATKAN SEBELUM SELEPAS • PROSES MAMPATAN MENYEBABKAN KERAK BUMI TERMAMPAT DAN TERLIPAT • BAHAGIAN YANG 0% found this document useful 0 votes2K views8 pagesCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsPPT, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes2K views8 pagesBentuk Dan Pola Muka BumiJump to Page You are on page 1of 8 You're Reading a Free Preview Pages 5 to 7 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. . 199 297 440 239 139 139 210 365

bentuk dan pola muka bumi